Matius 19:13
KonteksMarkus 6:5
Konteks6:5 Ia tidak dapat mengadakan satu mujizatpun di sana, kecuali menyembuhkan beberapa orang sakit dengan meletakkan tangan-Nya w atas mereka.
Markus 7:32
Konteks7:32 Di situ orang membawa kepada-Nya seorang yang tuli dan yang gagap b dan memohon kepada-Nya, supaya Ia meletakkan tangan-Nya c atas orang itu.
Markus 8:23
Konteks8:23 Yesus memegang tangan orang buta itu dan membawa dia ke luar kampung. Lalu Ia meludahi w mata orang itu dan meletakkan tangan-Nya x atasnya, dan bertanya: "Sudahkah kaulihat sesuatu?"
Markus 16:18
Konteks16:18 mereka akan memegang ular 2 , e dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya f atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh."
Lukas 4:40
Konteks4:40 Ketika matahari terbenam, semua orang membawa kepada-Nya orang-orang sakitnya, yang menderita bermacam-macam penyakit. Iapun meletakkan tangan-Nya atas mereka masing-masing o dan menyembuhkan mereka 3 . p
Lukas 13:13
Konteks13:13 Lalu Ia meletakkan tangan-Nya atas perempuan itu, z dan seketika itu juga berdirilah perempuan itu, dan memuliakan Allah.
Kisah Para Rasul 6:6
Konteks6:6 Mereka itu dihadapkan kepada rasul-rasul, lalu rasul-rasul itupun berdoa q dan meletakkan tangan di atas mereka 4 . r
[19:13] 1 Full Life : ANAK-ANAK KECIL.
Nas : Mat 19:13
Lihat cat. --> Mr 10:16.
[atau ref. Mr 10:16]
[16:18] 2 Full Life : MEMEGANG ULAR.
Nas : Mr 16:18
Memegang ular atau minum racun tidak boleh merupakan upacara agama dan dijadikan ujian untuk membuktikan kerohanian seseorang. Ini adalah janji yang diberikan kepada orang percaya yang menghadapi bahaya semacam itu ketika melayani Kristus. Adalah dosa untuk mencobai Allah dengan sengaja mendatangkan mara bahaya atas diri sendiri (Mat 4:5-7; 10:23; Mat 24:16-18).
[4:40] 3 Full Life : MENYEMBUHKAN MEREKA.
Nas : Luk 4:40
Lihat cat. --> Mat 4:23;
[atau ref. Mat 4:23]
juga
lihat art. PENYEMBUHAN ILAHI.
[6:6] 4 Full Life : MELETAKKAN TANGAN DI ATAS MEREKA.
Nas : Kis 6:6
Dalam PB, penumpangan tangan dipakai dalam lima cara:
- (1) dalam hubungan dengan mukjizat penyembuhan (Kis 28:8; Mat 9:18; Mr 5:23; 6:5);
- (2) dalam memberkati orang lain (Mat 19:13,15);
- (3) dalam hubungan dengan baptisan dalam Roh (Kis 8:17,19; Kis 19:6);
- (4) dalam mengangkat orang untuk tugas khusus (ayat Kis 6:6; Kis 13:3); dan
- (5) dalam memberikan karunia-karunia rohani oleh para penatua (1Tim 4:14). Sebagai salah satu cara yang dipakai Allah untuk menyalurkan karunia dan berkat kepada orang lain, penumpangan tangan menjadi doktrin mendasar dalam gereja mula-mula (Ibr 6:2). Tindakan ini jangan dilepaskan dari doa karena doa menunjukkan bahwa karunia-karunia kasih karunia, penyembuhan atau baptisan dalam Roh berasal dari Allah dan bukan dari mereka yang menumpangkan tangan itu. Menahbiskan tujuh orang itu berarti dua hal.
- 1) Ini merupakan kesaksian umum dari pihak gereja bahwa ketujuh orang ini memiliki sejarah ketekunan dalam kesalehan dan kesetiaan terhadap pimpinan Roh (bd. 1Tim 3:1-10).
- 2) Ini merupakan tindakan untuk mengkhususkan ketujuh orang ini bagi pekerjaan Allah dan suatu kesaksian akan kesediaan mereka untuk menerima tanggung jawab dari panggilan Allah.